Instagram: @efansamuel
e-mail: efansamuel@gmail.com

October 16, 2012

LA R-Programming 2





Analisis Data Menggunakan R-PROGRAM 
Masukan data yang ingin kita analisis seperti pada gambar di bawah ini : 


> a=scan()
Variabel a yang digunakan untuk Meng-input data.
Contoh data yang di input :
1: 1 2 3 4 5
6: 10 20 30 40 50
11: 11 22 33 44 50
16: 5 10 15 17 10
21:
Read 20 items 

Untuk menganalisis data kita perlu mengurutkan data, mengetahui nilai terkecil, nilai terbesar, dan lain sebagainya. 

> a
Digunakan untuk melihat data yang terisi pada variable a.
Outputnya : [1] 1 2 3 4 5 10 20 30 40 50 11 22 33 44 50 5 10 15 17 10

> sort(a)
Digunakan untuk mengurutkan data dari yang terkecil hingga yang terbesar pada variabel a.
Outputnya : [1] 1 2 3 4 5 5 10 10 10 11 15 17 20 22 30 33 40 44 50 50

> min(a)
Digunakan untuk melihat data terkecil.
Outputnya : [1] 1

> max(a)
Digunakan untuk melihat data terbesar.
Outputnya: [1] 50

> jangkauan=max(a)-min(a) 
Digunakan untuk mencari jangkauan kelas dengan rumus max(a)-min(a).
> jangkauan
Outputnya: [1] 49

> jmlkls=1+(3.22*log10(length(a)))
Digunakan untuk mencari jumlah kelas dengan rumus 1 + ( 3.22 * log 10 (length(a)).
> jmlkls
Digunakan untuk mencetak data jmlkls.
Outputnya: [1] 5.189317
> round(jmlkls)
Digunakan untuk membulatkan angka diatas 0,5 dari hasil jumlah kelas.
Outputnya: [1] 5
> floor(jmlkls)
Digunakan untuk membulatkan angka dari hasil jumlah kelas.
Outputnya: [1] 5
> interval=jangkauan/jmlkls 
Digunakan untuk mencari interval kelas (jarak kelas) dengan rumus jangkauan/jmlkls.
> interval 
Digunakan untuk mencetak data interval.
Outputnya: [1] 9.442477 
> round(interval) 
Digunakan untuk membulatkan angka diatas 0,5 dari hasil Interval.
Outputnya: [1] 9 
> floor(interval) 
Digunakan untuk membulatkan angka dari hasil Interval.
Outputnya: [1] 9 


> frekuensi = function (x,y,z)
Digunakan untuk membuat function/rumus untuk mencari frekuensi. 

+ {
Digunakan kurung kurawal agar rumus dapat dikelompokan. 

+ d=0
Variabel d (optional) yang bernilai 0 sebagai nilai awal.

+ for (i in 1 :length(a))
Lenght a adalah 20 jadi i dalam perulangan diatas bernilai 1-20.

+ if (x[i]>=y&&x[i]<=z)
+ d=d+1

Maksud dari statment diatas adalah jika x[i]>=y AND x[i]<=z maka nilai d akan bertambah 1 dan maksud dari x[i] adalah mengangambil nilai x(a) dari alamat i. 

+ print(d)
Setelah perulangan maka nilai d akan tercetak. 

+ }
Digunakan kurung kurakhir agar rumus dapat dikelompokan.

Jadi perintah di atas merupakan perhitungan yang menggunakan perintah perulangan dan seleksi juga untuk mencari nilai frekuensi dari data yang telah di masukan. 

> frekuensi(a,1,10)
[1] 9
> frekuensi(a,11,20)
[1] 4
> frekuensi(a,21,30)
[1] 2
> frekuensi(a,31,40)
[1] 2
> frekuensi(a,41,50)
[1] 3 
Statement-statement frekuensi di atas digunakan untuk menentukan frekuensi dari panjang kelas yang sesuai kita input-kan. 


> kelas=c("1-10","11-20","21-30","31-40","41-50")
variabel Kelas digunakan untuk menampung data dalam 1 baris. Sedangkan c merupakan elemen untuk memasukkan data panjang kelas. 

> frekuensi=c(9,4,2,2,3) 
variabel frekuensi digunakan untuk menampung data dalam 1 baris. Sedangkan c merupakan elemen untuk memasukkan data frekuensi yang telah di dapat.

> tabel=data.frame(kelas,frekuensi) 
Digunakan untuk menampilkan data panjang kelas dan data frekuensi dalam tabel seperti pada gambar diatas.


> x=array(1:12,dim=c(4:3))
variabel x digunakan untuk menampung data dalam 1 baris. Sedangkan array merupakan elemen untuk mengelompokkan atau mengurutkan tipe data yang sama seperti pada gambar diatas.

No comments:

Post a Comment